Kisah Ummu Salamah Istri Nabi Muhammad Saw, Cerita Islami Penyentuh Qolbu

TABIRDAKWAH - Assalam untuk kita semua, pada kesempatan yang berbahagia ini kami ingin membagikan kisah seru Islami inspiratif penggugah jiwa yang kering, yaitu tentang biografi, keistimewaan dan keutamaan Istri-istri nabi, Ummul mukminin yang kali ini khusus tentang Kisah Ummu Salamah Istri Nabi Muhammad Saw

Ummu Salamah merupakan salah satu wanita yang paling beruntung di dunia, karena bisa hidup mendampingi baginda nabi manusia paling mulia di dunia ini

Kisah dan cerita Islami Ummu Salamah Istri Rasulullah Saw ini kami ambil dari sumber yang dapat dipercaya, dan kita susun sebaik mungkin agar mudah dipahami dan bisa sebagai bacaan inspiratif untuk semua kalangan, baik remaja, ibu ibu muda maupun yang sudah tua, dan bisa juga dijadikan materi dakwah ahlussunah wal jamaah juga pengajian Ibu ibu di majelis ta'lim

Cerita tentang Ummul mukminin Ummu Salamah ini banyak sekali hikmah dan pelajaran yang dapat diambil oleh kaum hawa jaman sekarang khususnya, dan umumnya untuk siapa saja yang membutuhkannya, dan tanpa basa basi lagi mari kita baca dan simak ulasannya

Kisah Ummu Salamah Istri Nabi Muhammad Saw, Cerita Islami Penyentuh Qolbu



Kisah Ummu Salamah Lengkap


Sebenarnya nama asli dari sayidah Ummu Salamah adalah Hindun binti Umayyah. Dikenal dengan nama Ummu Salamah karena sebelum menikah dengan Rasulullah sudah mempunyai putri bernama Salamah dari pernikahan sebelumnya. Ia adalah wanita Bani Makhzum anak dari salah seorang yang paling dermawan dari kalangan Quraisy, Umayyah bin al-Mughirah. Sebelum menikah dengan Rasulullah, suaminya adalah seorang muhajirin yang pertama-tama memeluk Islam, ia adalah Abu Salamah Abdullah bin Abdul Asad al-Makhzumi al-Qurasyi.

Ummu Salam dilahirkan pada tahun 24 sebelum hijrah. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menikahinya di tahun 4 H. Saat itu usianya menginjak 28 tahun. Hikmah dari pernikahan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan Ummu Salamah adalah pemuliaan terhadap Ummu Salamah radhiallahu ‘anha. Ia dan suaminya adalah orang yang memiliki kedudukan yang tinggi dalam Islam sebagai orang-orang pertama menyambut dakwah Islam. Ummu Salamah juga memiliki 4 orang anak yang menjadi yatim. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjadi penanggungnya dan keempat anaknya.

Ummu Salamah radhiallahu ‘anha memiliki usia cukup panjang, 85 tahun. Ia wafat pada tahun 61 H, pada saat pemerintahan Yazid bin Muawiyah

Ayahnya: Abu Umayyah, Hudzaifah bin Mughirah. Seorang pemuka Quraisy. Ibunya: Atikah bintu Amir bin Rabi’ah.

Ummu Salamah, sebelumnya menjadi istri Abu Salamah radhiyallahu ‘anhuma. Bersama Abu Salamah beliau memiliki beberapa anak. Pada tahun 4 H, kesedihan melanda keluarganya. Abu Salamah, sang suami tercinta meninggal dunia. Namun dia tidak hanyut dalam kesedihannya. Dia teringata pesan Nabi agar membaca satu doa ketika tertimpa musibah,

إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ ، اللَّهُمَّ أْجُرْنِي فِي مُصِيبَتِي ، وَأَخْلِفْ لِي خَيْرًا مِنْهَا

Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun, ya Allah, berikanlah pahala atas musibah yang menimpaku dan gantikanlah aku dengan yang lebih baik.

Karena siapa yang membaca doa ini akan Allah gantikan yang lebih baik. Ketika hendak berdoa, wanita solihah ini bergumam,

أُعَاضُ خَيْرًا مِنْ أَبِي سَلَمَةَ؟ ثُمَّ قُلْتُهَا، فَعَاضَنِي اللَّهُ مُحَمَّدًا صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ،
وَآجَرَنِي فِي مُصِيبَتِي

“Saya diberi ganti yang lebih baik dari pada Abu Salamah? Akupun tetap membacanya. kemduian Allah gantikan suami untukku Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan Allah berikan pahala untuk musibahku.”

Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjadi pengganti Abu Salamah untuknya. (HR. Muslim 918).

Terkenal dengan wannita cerdas, memberi saran suaminya dan mendukung dakwah suaminya. Lebih dari itu, beliau dikenal wanita yang menawan. A’isyah mengungkapkan isi hatinya terkait Ummu Salamah,

لَمَّا تَزَوَّجَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُمَّ سَلَمَةَ حَزِنْتُ حُزْنًا شَدِيدًا لِمَا ذَكَرُوا
لَنَا مِنْ جَمَالِهَا ، قَالَتْ : فَتَلَطَّفْتُ لَهَا حَتَّى رَأَيْتُهَا ، فَرَأَيْتُهَا وَاللَّهِ أَضْعَافَ مَا
وُصِفَتْ لِي فِي الْحُسْنِ وَالْجَمَالِ ، قَالَتْ : فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِحَفْصَةَ ، وَكَانَتَا يَدًا وَاحِدَةً ،
فَقَالَتْ : لا وَاللَّهِ إِنْ هَذِهِ إِلا الْغَيْرَةُ

Ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menikahi Ummu Salamah, aku sangat sedih sekali. Karena banyak orang menyebut kecantikan Ummu Salamah. Akupun mendekatinya untuk bisa melihatnya. Setelah aku melihatnya, demi Allah, dia jauh-jauh lebih cantik dan lebih indah dari apa yang aku bayangkan. Akupun menceritakannya kepada Hafshah – mereka satu kubu – kata Hafshah, “Tidak perlu cemas, demi Allah, itu hanya karena bawaan cemburu.” (Thabaqat Al-Kubro Ibn Sa’d, no. 9895)

Beliau meriwayat sekitar 13 hadis yang terdapat dalam shahih Bukhari & Muslim. Beliau wafat tahun 59 H, ada yang mengatakan, 62 H, di usia 84 tahun. Istri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang paling terakhir meninggal. Jenazah beliau dimakamkan di Baqi.

Kisah Ummu Salamah Istri Nabi Muhammad Saw, Cerita Islami Penyentuh Qolbu

Nah, itulah kisah sejarah singkat lengkap dan padat tentang Kisah Ummu Salamah Istri Nabi Muhammad Saw yang dapat kita sampaikan pada kesempatan ini, semoga kita selalu dalam lindungan dan petunjukNya

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel